Ketika hati dan pikiran tak lagi bersahabat..
Ketika mata dan pendengaran menjadi momok yang hebat..
Ketika kenangan semakin berkelebat...
Aku masih berada di sebuah tempat yang dapat melihat
pemandangan kota Surabaya..
Tak ada yag benar – benar kulihat sebenarnya, selain
mendistraksi pikiran di kepala...
Mungkin ini yang dibilang sense of humor Tuhan..
Berjalan ke depan,
bertemu kembali dengan sang mantan,
berteman
kembali, dan
barulah orang baru datang...
God, you’re right..this is funny...
Comments
Post a Comment